Jakarta, Indonesia – PT Niramas Utama (INACO) baru-baru ini menghadiri Diskusi Kelompok Terfokus (FGD) yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk membahas program Orang Tua Angkat (OTA) yang sedang berlangsung untuk UMK di sektor pengolahan makanan. Komitmen kuat perusahaan terhadap program tersebut ditegaskan kembali selama FGD, menyoroti dedikasinya untuk memberdayakan UMK dan meningkatkan daya saing mereka di pasar.
Program OTA, yang dimulai oleh BPOM pada tahun 2021, bertujuan untuk mendorong kolaborasi antara industri makanan yang mapan dan UMK di sektor pengolahan makanan. INACO, dengan pengalaman luas dan posisi yang mapan di industri, telah berpartisipasi aktif dalam program tersebut, saat ini mendukung 22 UMK sebagai orang tua angkat mereka.
FGD yang dipimpin oleh Ibu Ema Setyawati, S.Si, Apt., ME sebagai Direktur Pemberdayaan Masyarakat dan UMKM Pangan Olahan, dan Ibu Anita Nur Aini, S.Si, Apt, MSi, sebagai Kepala Seksi Pendampingan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, menyediakan platform untuk dialog terbuka dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan. Diskusi berfokus pada mengidentifikasi kebutuhan utama UMK, mulai dari dukungan keuangan dan pengembangan sumber daya manusia hingga perolehan peralatan dan pengetahuan.
Perwakilan INACO aktif terlibat dalam diskusi, menekankan komitmen tak tergoyahkan perusahaan kami untuk mendukung UMK adopsi kami karena kami mengakui peran penting UMK dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan peluang kerja, terutama di sektor pengolahan makanan.
"INACO sepenuhnya berkomitmen pada program OTA dan percaya pada potensi kami untuk memberdayakan UMK dan memperkuat industri pengolahan makanan di Indonesia," kata Bpk. Aldo Omar, Manajer Sr. Human Capital di INACO. "Kami berkomitmen untuk menyediakan sumber daya dan panduan yang diperlukan kepada UMK adopsi kami untuk membantu mereka."
Partisipasi INACO dalam FGD semakin memperkuat posisinya sebagai warga korporat yang bertanggung jawab yang berdedikasi untuk mendorong ekosistem bisnis yang berkelanjutan dan inklusif. Komitmen perusahaan terhadap program OTA sejalan dengan misi yang lebih luas untuk berkontribusi pada pembangunan sosial ekonomi Indonesia.